Apa Itu AC Presisi atau Precision Air Conditioning (PAC) : Jenis Perangkat dan Cara Pengoperasian dalam ruangan |
Apa anda pikirkan dibenak anda di sebuah ruang server atau ruang data center, serta di ruangan lain di mana sejumlah besar mesin komputansi server dan peralatan lain yang menghasilkan panas terkonsentrasi, bagaimana cara menjaga pendinginan dan kelembaban secara konstan, Apakah Pendingin standard rumah atau kantor dapat menjaga suhu dan kelembaban secara presisi dan konstan ? begitu juga ruangan ruangan lain yang menyimpan peralatan dan barang sensitif terhadap suhu dan kelembaban seperti Perpustakaan yang menyimpan buku buku sejarah yang amat ternilai , tempat penyimpanan barang antik seperti lukisan dan barang barang kuno , bahkan labotorium analisa atau pengujian didalam, suhu, kelembapan, dan banyak parameter lainnya harus dijaga dalam kisaran jangkauan yang sangat sempit, dan sistem pengontrol pendinginan konvensional, bahkan yang paling baik sekalipun, tidak dapat mengatasi tugas ini. Oleh karena itu, penggunaan AC yang presisi menjadi semakin penting. Ciri khas apa yang dimiliki oleh AC presisi, apa itu secara umum, bagaimana cara kerjanya, dan jenis perangkat apa saja yang ada di dalam unit ac presisi akan dijelaskan dalam informasi selanjutnya |
![]() |
Fitur Apa saja didalam Unit AC presisi
AC presisi atau Precision Air conditioning yang berdiri sendiri adalah perangkat yang penggunaannya memungkinkan Anda untuk mempertahankan sejumlah parameter di dalam ruangan: suhu, kelembaban relatif secara presisi dengan rentan jangkauan band yang sempit Yaitu:
Dalam hal ini, panas yang dihasilkan oleh perangkat melebihi karakteristik nilai ruang utama sebanyak 5–10 kali. Karenanya, beban yang sangat tinggi tercipta pada perangkat pendingin (AC) . Bahkan satu menit tanpa AC Maka perubahan Suhu dalam ruang langsung meningkat cepat sehingga membahayakan perangkat di dalam ruangan tersebut Pendingin udara presisi memberikan kelembapan dan suhu yang stabil (dan dalam kisaran yang sempit), meskipun menghasilkan panas yang konstan sepanjang waktu. Ya, ada satu syarat lagi yang tidak bisa diabaikan - AC presisi harus bisa mengontrol Redudancy jika salah satu unit terjadi kerusakan atau mati langsung menghidupkan AC Presisi cadangan Artinya, bahkan jika terjadi situasi force majeure, memastikan suhu dan kelembaban akan tetap terjaga konstan dan presisi. Dan proyek AC presisi data center biasanya dibuat dengan mempertimbangkan kapasitas tambahan atau unit backup dengan system redudancy N+1 atau 2N+1. |
![]() |
Fungsi Penggunaan AC Presisi Atau Precision Air Conditioning
Penggunaan sistem Pendingin AC presisi di berbagai fasilitas teknologi dan Ruang Penting lainnya dijelaskan oleh kebutuhan untuk mengakomodasi panas yang dihasilkan dari berbagai peralatan teknologi yang peka bahkan terhadap perubahan terkecil dalam kondisi suhu dan kelembapan . Artinya, semakin besar nilai suhu dalam suatu ruangan dari nilai optimal atau standard ASHRAE, semakin berkurang masa pakai peralatan didalam ruangan tersebut. Terlepas dari kenyataan bahwa AC presisi dibedakan dengan peningkatan keandalan, beberapa perangkat digunakan untuk memastikan lingkungan yang konstan dan stabil - ini mencegah bahaya kerusakan seluruh sistem dari Kegagalan penjagaan suhu dalam ruangan. Misalnya, dalam kondisi peralatan server yang terlalu panas , serta dengan kondisi kelembaban relatif yang tinggi , kemungkinan kerusakan peralatan cukup tinggi. Pendingin udara presisi secara efektif mengkompensasi kelebihan panas spesifik yang signifikan dan memungkinkan untuk mempertahankan parameter yang diperlukan dari kondisi suhu dan kelembaban di dalam ruangan. |
Komponen Inti Dalam Unit AC Presisi
Dalam sebuah unit AC Presisi atau Precision Air Conditioning terdiri dari Kelompok Mekanika, Electrical dan PLC Controller . Yang masing masing komponen mempunyai fungsi yang saling menunjang , Komponen apa saja terdapat dalam unit AC presisi yaitu : 1. Cooling System ( terdiri dari Evaporator , Condenser , Kompressor , TXV, Exv, dan komponen Pendingin lainnya) 2. Humidifier ( komponen yang berfungsi melembabkan Udara ketika Kelembaban turun dari setpoint unit AC Presisi) 3. Heater ( Komponen yang berfungsi menurunkan kelembaban udara ketika kelembaban naik dari setpoint unit Ac Presisi ) 4. Main Controller yang berfungsi mengatur Control Cooling , Humidifier , Heater dan Fan Speed dengan Menampilkan menu Program Dengan HMI 5. Sensor Sensor terdiri dari : Sensor Humidity, Sensor Temperatur , Sensor Air Flow , Sensor Fan , Sensor Pressure , dan banyak sensor lainnya 6. Protokol ModBus dan SNMP ( Optional) 7. Water Leak sensor ( Optional) 8. SMS notif alarm ( Optional ) 9. Dan komponen-komponen lainnya yang saling menunjang
|
Mekanisme Cara Kerja AC Presisi
AC Presisi tidak bekerja dengan menciptakan udara dingin. Mereka bekerja dengan membuang udara panas di dalam ruangan dan memindahkannya ke luar. Sebelum mendalami prinsip kerja AC presisi. Anda perlu mengetahui kebenarannya: Fusi, penguapan, dan sublimasi adalah proses endotermik, sedangkan pembekuan, kondensasi, dan pengendapan adalah proses eksotermik. Berikut adalah komponen dari sistem PAC:atas. Sistem PAC bekerja langkah demi langkah seperti di bawah ini: Langkah 1: Panas diserap oleh koil evaporatorUdara yang hangat di dalam ruangan Anda ditarik masuk melalui ventilasi dan berhembus ke koil evaporator yang dingin. Saat refrigeran menyerap panas dari udara yang lewat, refrigeran berubah dari keadaan cair menjadi gas dan terus berjalan bersama dengan sistem loop menuju kompresor. Langkah 2: Kompresor menekan refrigeranKompresor akan mengurangi volume gas. Biasanya ini dilakukan dengan meremas gas dengan erat di antara dua benda padat. Hal ini meningkatkan tekanan dan suhu zat pendingin, mempersiapkannya untuk proses kondensasi. Langkah 3: Panas dipindahkan ke luarRefrigeran(Freon), sekarang udara super panas, mencapai kondensor (yang terletak di luar ruangan) dan terkena udara luar. Udara luar menyerap panas dari zat pendingin, menurunkan suhu zat pendingin dan mengubah keadaan dari gas kembali menjadi cair. Langkah 4: Refrigeran menjadi dingin; proses berulangSetelah panas dari refrigeran dipindahkan ke luar ruangan, refrigeran dingin kembali ke dalam ruangan menuju evaporator untuk mengulangi prosesnya lagi. Proses berlanjut hingga suhu di dalam ruangan Anda mencapai suhu yang Anda atur.
|
![]() |
Jenis Penempatan AC presisiTergantung pada desain unit dalam ruangan, AC presisi diklasifikasikan ke dalam jenis penempatan berikut:
Tergantung pada design pengaturan pendinginan ruangan atau kebutuhan untuk jenis penempatan AC presisi tersebut |
AC Presisi Jenis Air Cool ( Freon )Jenis AC Presisi Ini melakukan pendinginan dengan menggunakan Refrigerant ( Freon ) dengan metoda instalasi menggunakan pipa tembaga sebagai media penukara panas dan dingin pada condenser unit AC , sehingga di butuhkan penempatan unit condenser outdoor yang tepat sehingga penukaran pendinginan menjadi lebih baik. Dalam Pemasangan Jenis Air Cool ini harus mempertimbangkan Jarak Instalasi PIpa tembaga yang harus diperhitungkan secara baik. |
![]() |
AC Presisi Jenis Water Cool ( Chiller )Pada sebagian besar aplikasi Proses pendinginan , sistem pemompaan mensirkulasikan air dingin atau larutan air/glikol dari chiller ke proses. Cairan dingin ini menghilangkan panas dari proses dan cairan hangat kembali ke chiller. Air proses adalah sarana perpindahan panas dari proses ke chiller. Pendingin proses yang mengandung senyawa kimia, yang disebut zat pendingin. Ada banyak jenis refrigeran dan aplikasinya tergantung pada suhu yang diperlukan, tetapi semuanya bekerja berdasarkan prinsip dasar kompresi dan perubahan fasa refrigeran dari cair menjadi gas dan kembali menjadi cair. Proses memanaskan dan mendinginkan refrigeran dan mengubahnya dari gas menjadi cair dan kembali lagi adalah siklus refrigerasi. Siklus refrigerasi dimulai dengan campuran cairan/gas bertekanan rendah memasuki evaporator. Di evaporator, panas dari air proses atau larutan air/glikol mendidihkan refrigeran, yang mengubahnya dari cairan bertekanan rendah menjadi gas bertekanan rendah. Gas bertekanan rendah memasuki kompresor di mana ia dikompresi menjadi gas bertekanan tinggi. Gas bertekanan tinggi memasuki kondensor di mana udara sekitar atau air kondensor menghilangkan panas untuk mendinginkannya menjadi cairan bertekanan tinggi. Cairan bertekanan tinggi bergerak ke katup ekspansi, yang mengontrol berapa banyak zat pendingin cair yang masuk ke evaporator, sehingga memulai siklus pendinginan lagi. Ada dua jenis kondensor yang digunakan dalam chiller; berpendingin udara dan berpendingin air. Kondensor berpendingin udara menggunakan udara ambien untuk mendinginkan dan mengembunkan kembali gas pendingin panas menjadi cairan. Itu dapat ditempatkan di dalam chiller atau dapat ditempatkan dari jarak jauh di luar, tetapi pada akhirnya ia membuang panas dari chiller ke udara. Dalam kondensor berpendingin air, air dari menara pendingin mendinginkan dan mengembunkan refrigeran. |
![]() |
Brand - Brand AC Presisi yang beredar di Pasar Indonesia
Pasaran Brand AC Presisi atau Precision Air Conditioning di indonesia beragam dari buatan Asia Hingga Amerika , Eropa yaitu beberapa brand yg kami ketahui yang beredar di pasaran indonesia :
Untuk AC Presisi Daikin ( Jepang ), belum melakukan ekpansi penjualan ke arah AC Presisi tapi lebih cendrung kearah VRV system, yang menguasai pasar Untuk Jenis Pendingin Presisi / Ac Presisi masih di dominan oleh Amerika , German , Italy , dan China |